
Langkah yang Bermakna
Langkah demi langkah
Penuh dengan makna
Pijakan kaki
Gertakan yang melemah
Ayunan tangan melambai
Seirama melodi kicauan burung
Sembari wajahnya kusam dan lesu
Mata sayup dengan bibir pucat-pasi
Berjalan mengelilingi sekolah
Berharap mendapatkan sekoin perak
Berbaju merah coklat tua
Berjalan tanpa alas kaki
Dia terus melangkah sederhana
Dalam pijakan penuh makna
Dengan kaki yang melukis harapan:
Syair-syair puisi
Syuradikara, 15 Oktober 2024
Rahasia Alam
Di bawah rindang pohon
dengan senja yang sunyi
Aku berjalan seorang diri
di alam diam yang menenangkan, langit merona menggenggam rahasia alam, dan kesunyian menyapa bagai
sahabat setia
Dalam kesepian, kupetik untaian haru, setiap langkah adalah dialog dengan bumi. Sungai diam membisikkan cerita pada batu dan pepohonan melukis kisah tanpa kata
Bunga merayu angin, tarian tanpa penonton. Kupandang langit ruang kosong yang penuh makna, di antara dedaunan kupetik indahnya kesunyian
guru yang mengajarkan tentang hidup
Dalam pelukan kesepian
Kabut menggenggam rahasia alam
2024
*Krisan Djago, Pernah Jadi Juara Pertama Lomba Baca Puisi dalam Rangka Pesfam 2024
Comments